Sebelum membaca, sebaiknya Anda sudah membaca artikel sebelumnya yang berjudul 10 Masalah Bisnis dan Solusinya yang Bisa Dilakukan Pebisnis, karena masih berkaitan dengan isi artikel ini. Salah satu hal lain yang harus Anda ketahui. Dalam dunia bisnis, terkadang akan berhadapan dengan masalah yang 180 derajat berbeda atau “versus”. Antara lain:
Satu, laporan keuangan rapi versus konklusi.
Bisa jadi, Anda sebagai pemimpin ingin tim keuangan memberikan laporannya secara rapi dan terperinci. Tapi, bisa jadi tim keuangan lebih suka memberika laporan berupa konklusi, misalnya, bulan ini untung sekian rupiah, atau masih rugi sekian rupiah. Bahkan, ada juga kondisi tersebut yang “berbalik” yaitu pemilik bisnis lebih suka mendapatkan konklusi saja.
Dua, turunkan harga versus nilai produk.
Ketika omset menurun, bsia jadi Anda mendapatkan 2 saran yang sangat 180 derajat berbeda. Misalnya, Si A memberi saran Anda untuk menurunkan harga untuk menaikkan penjualan. Lalu, Si B memberi saran yaitu meningkatkan nilai produk sehingga konsumen mau pesan lagi karena hanya produk Anda yang punya nilai tersebut.
Tiga, memberikan cuti versus pelatihan.
Ketika Anda melihat ada anak buah yang produktifitasnya menurun, lalu Anda menyuruh mereka untuk cuti sebagai waktu refreshing. Tetapi, ketika kembali bekerja justru tetap kurang produktif. Bisa jadi, justru sebaiknya mereka membutuhkan pelatihan bukan cuti, karena pelatihan bisa membuat mereka tahu bagaimana bekerja secara maksimal.
Empat, produk harus berkualitas versus tim marketing yang harus makin giat.
Ketika omset menurun, maka bisa jadi tim produksi menyalahkan marketing yang tidak bisa berjualan. Lalu, tim marketing juga menyalahkan tim produksi karena tidak bisa menghasilkan produk yang layak jual. Nah, kondisi seperti ini terkadang tidak bisa dihindari dalam berbisnis.
Maka, pebisnis harus membuat standar evaluasi sehingga lebih tahu mana solusi yang tepat. Misalnya, tim produksi versus marketing. Maka Anda harus punya kualitas standar produk yang layak jual. Selain itu, punya target penjualan bagi tim marketing juga.
Untuk mendukung tim marketing mencapai target bulanan atau tahunan, maka sebaiknya Anda memecahkan menjadi target harin. Mudahnya, Anda bisa membuat target harian lalu membuat laporan harian di Metrik Pencapaian (salah satu Superboard dari Indscript). Metrik juga bisa dipajang sehingga bsia memotivasi karyawan Anda untuk konsisten mengejar target harian dan terasa lebih ringan.
Superboard sebagai alat yang membantu Anda bisa berbisnis atau menjadi penulis dari rumah, tanpa melupakan tugas utama sebagai ibu rumah tangga (IRT). Antara lain membantu membuat manajemen waktu, menentukan target, dan meraih impian. Informasi mengenai Superboard bisa KLIK DI SINI.
Anda punya pertanyaan soal bisnis atau menulis? Silahkan tulis di komentar akan kami jawab lewat artikel berikutnya.