Lompat ke konten
Beranda » Blog » Tips Bisnis Online Sukses Lewat Personal Branding

Tips Bisnis Online Sukses Lewat Personal Branding

Sebelumnya, Anda harus sudah membaca artikel yang berjudul Artikel Manajemen Waktu Khusus bagi IRT yang Berbisnis atau Menulis ya. Pasalnya, sebagai ibu rumah tangga (IRT) yang juga sekaligus menjadi pebisnis atau penulis, tetap membutuhkan manajemen waktu. Tujuannya, tugas sebagai IRT tidak terbengkalai dan masih bisa produktif dengan menulis dan atau berbisnis.

Sukses berbisnis melalui personal branding yang kuat bukanlah impian semata.

Sebenarnya setiap pelaku bisnis memiliki kesempatan yang sama dalam menggapai kesuksesan. Namun bergantung pada masing-masing pilihan apakah memperhatikan personal branding-nya atau tidak. Berikut ini beberapa penjelasan mengapa personal branding dapat menggiring Anda ke puncak sukses.

Proses awal dalam mengembangkan personal branding adalah mengenali potensi yang ada di dalam diri Anda.

Perlu diketahui, setiap orang terlahir memiliki ciri khas tersendiri. Yang Anda perlukan adalah mengenali hal unik tersebut lalu menjadikannya sebagai “merek” yang akan dikenal oleh masyarakat. Kemudian Anda harus mengembangkan skill tersebut agar lebih maksimal.

Selain itu, salah satu tahapan dalam membangun personal branding adalah menyebarkan informasi seputar “merek” Anda sehingga melekat di benak khalayak.

Sebagai contoh, profil Anda muncul di media cetak, liputan oleh blogger, dan masih banyak lagi. Proses penyebaran informasi tersebut sekaligus dapat menjadi wadah promosi bagi Anda di mata netizen.

Ketika Anda ingin membangun personal branding secara tepat, maka juga harus menyebarkan “merek” tersebut melalui media sosial, blog, atau website pribadi.

Anda akan membuat konten di dunia online yang sesuai dengan “brand” serta dilakukan secara konsisten. Melalui konten positif tersebut dapat perlahan-lahan memasukkan “merek” ke benak followers atau friendlists.

Tentu dari informasi melalui liputan media, tulisan blogger, hingga karakter konten media sosial tersebut akan membuat masyarakat mulai mengenali Anda.

Khalayak mulai memberi label Anda sesuai dengan “brand” yang ditampilkan. Misalnya, masyarakat mulai mengenal Anda sebagai pelaku bisnis stratup yang menghasilkan konten desain kreatif.

Teruslah promosi

Banyak pebisnis online yang abai mengenail ilmu promosi. Jadinya, mereka hanya psoting foto produk, hanya bikin caption yang isinya spesifikasi dan harga produk. Sayangnya, promosi seperti itu atau hard selling hanya cocok bagi “konsumen panas” dan perlu cara promosi lain untuk membuat “konsumen dingin” dan “konsumen hangat” akhirnya mau membeli.

Apa yang ada di pikiran Anda ketika melihat isi FB seseorang itu hanya foto produk dan menawarkan dagangan? Tentu Anda malas kan? maka jangan isi FB Anda dengan jualan saja, tapi berikan sentuhan personal sekaligus selipan promosi. Jadi, teman FB Anda suka dengan isi FB Anda, lalu nyaman, sehingga tanpa dijualin juga mereka mau order sendiri. Gimana caranya? Tenang, semua akan dipelajari di Learn All About Facebook (LAAF) dari Indscript.

Jangan ragu-ragu ikut LAAF karena memang didesain untuk pebisnis perempuan. Informasi mengenai training LAAF bisa ke Miss Indscript KLIK DI SINI.

Semoga tips (bisnis atau menulis) di artikel ini bermanfaat dan langsung praktik ya.