Lompat ke konten
Cara Memulai Bisnis Online Tanpa Modal
Beranda » Blog » Teknik Promosi dengan Membina Marketer Bagian Ke-2

Teknik Promosi dengan Membina Marketer Bagian Ke-2

Sebelumya, Anda harus sudah membaca artikel yang berjudul Artikel Manajemen Waktu Khusus bagi IRT yang Berbisnis atau Menulis, karena sebagai ibu rumah tangga (IRT) dan ingin produktif dan berpenghasilan dari berbisnis atau menulis, harus konsisten terhadap manajemen. Selain itu, Tahukah kalau ingin bisnisnya melesat, maka miliki tim? Nggak perlu takut kekurangan laba jika harus merekrut marketer.

Justru, dengan punya marketer akan banyak keuntungan, seperti makin banyak dikenal konsumen karena marketer Anda tersebar di berbagai daerah, marketer bisa menjadi pelanggan setia Anda juga, marketer juga terbantu oleh Anda karena mereka bisa berbisnis dengan modal yang ringan. Bahkan, bisa membuat omset Anda stabil. Mau tahu caranya?

Yang pertama adalah, anggap marketer sebagai teman bisnis Anda

Sebelum merekrut marketer, Anda harus posisikan marketer sebagai teman bisnis Anda

Jadi, bukan atasan dan bawahan. Karena Anda dan marketer adalah tim yang sama-sama ingin melesatkan bisnis serta pemasukan masing-masing. Menjadi teman marketer, artinya harus siap mendengarkan keluhan mereka dalam berjualan, harus siap member solusi di setiap keluhan mereka, harus sama-sama belajar dan bertukar pikiran untuk membuat inovasi.

Yang kedua adalah, kelola marketer secara maksimal

Ketika sudah punya marketer, maka kelola mereka agar tidak mudah kabur. Walaupun, proses seleksi alam tidak bisa terbantahkan dan ada beberapa yang akan memilih pergi

Tapi, Anda bisa focus kepada marketer yang masih bertahan saja. Sambil cari marketer baru yang lebih segar.

Yang ketiga adalah, hitung target dengan tepat

Siapkan target untuk marketer. Bukan sebagai beban. Justru menjadi motivasi. Menjadi acuan sejauh mana marketer bisa meraup penjualan. Contoh target bisa dari yang kecil dulu: 10 psc per hari

Yang keempat adalah, gandeng marketer Anda

Jadikan sebagai tim yang loyal terhadap Anda. Dari marketer bisa jadi konsumen loyal. Pada awalnya, mungkin mayoritas marketer Anda bukanlah konsumen Anda. Tetapi, seiring waktu, mereka akan mendapatkan edukasi seputar menariknya produk/jasa Anda dan menceritakan keunggulan produk/jasa Anda kepada calon customer.

Perlahan-lahan, mereka akan tertarik dengan produk/jasa Anda karena produk/jasa Anda adalah hal yang setiap hari mereka kenal. Artinya, dari marketer bisa berpeluang menjadi konsumen loyal.

Asyik, ya, jika punya marketer yang jadi konsumen loyal, sekaligus produktif menjual produk/jasa Anda.

Yang kelima adalah, memberi edukasi kepada marketer

Oh ya, edukasi itu berupa:

– Keunggulan produk/jasa Anda sehingga membuat customer (termasuk marketer) memilih Anda bukan competitor

– Lakukan inovasi secara berkala. Dengan inovasi, marketer lebih mudah menjualnya karena konsumen juga suka produk/jasa inovatif

– Bangun kedekatan dengan komunikasi intens, karena secara perlahan-lahan Anda menekankan kepada marketer untuk loyal terhadap Anda

– Berikan pengertian kepada marketer, sebaiknya menggunakan produk/jasa Anda langsung agar mudah melakukan promosi

Yang keenam adalah, EDUKASI dan BANGUN KEDEKATAN

Nah, Anda sendiri, Akan melakukan hal apa agar membuat marketer menjadi konsumen loyal? Sekaligus marketer yang produkti?

Yang ketujuh adalah, makimalkan promosi dan bisa lewat FB saja dulu.

Suka nyetatus atau chatting di facebook? Tahu nggak kalau dari facebook personal bisa mendatangkan closing? Semua akan dipelajari di Learn All About Facebook (LAAF) dari Indscript, karena akan belajar nyetatus asyik, branding, follow up di FB, dan bonus materi lainnya. Soalnya, jualan di FB itu butuh konten dan flyer tersendiri biar bikin teman FB nggak terasa digiring buat beli jualan Anda. Tenang, triknya juga cocok buat kalangan ibu rumah tangga (IRT) karena mudah banget.

Informasi mengenai training LAAF bisa ke Miss Indscript KLIK DI SINI.

Semoga tips (bisnis atau menulis) di artikel ini bermanfaat dan Anda bisa mempraktikkan langsung agar berdampak positif juga.