Lompat ke konten
penentu kepuasan konsumen
Beranda » Blog » Penentu Kepuasan Konsumen dan Cara Mengukurnya

Penentu Kepuasan Konsumen dan Cara Mengukurnya

Roikhatuz Zaroh
Penulis Indscript

Salah satu ciri yang mudah dikenali, apakah produk kita disukai dan diterima oleh konsumen adalah adanya repeat order yang berulang. Konsumen akan datang kembali untuk membeli produk. Entah itu produk yang sama atau pun jenis yang berbeda. Konsumen yang melakukan repeat order menjadi  pertanda bahwa mereka puas dengan produk yang ditawarkan. Kepuasan konsumen menjadi salah  satu tanda kesuksesan dalam bisnis. Artikel ini akan membahas faktor apa saja yang menjadi penentu  kepuasan konsumen yang berpengaruh terhadap kesuksesan bisnis.

Contents

Faktor Penentu Kepuasan Konsumen

Sebelum membahas faktor apa saja yang menjadi penentu kepuasan konsumen, ada baiknya kenali terlebih dahulu apa itu kepuasan konsumen. Kepuasan konsumen atau kepuasan pelanggan ini adalah hal positif atau baik yang didapatkan oleh konsumen terhadap suatu barang atau jasa yang dibelinya. Biasanya barang atau jasa tersebut mampu memenuhi ekspektasi konsumen dengan baik sehingga mereka merasa puas dengan produk atau jasa tersebut. Berikut ini adalah beberapa faktor yang  menjadi penentu kepuasan konsumen, diantaranya:

1. Produk Berkualitas

Konsumen akan merasa puas jika produk yang dibelinya berkualitas dan bermutu. Perhatikan klaim  dan kesesuaian produk untuk menjaga kepercayaan konsumen. Berikan juga testimoni untuk  menambah kepercayaan konsumen terhadap produk dan jasa yang ditawarkan.

2. Pelayanan yang Bagus

Pelayanan yang baik dan bagus juga menjadi penentu kepuasan konsumen. Karena dengan pelayanan yang baik, pebisnis dapat mengedukasi konsumen dengan produk yang ditawarkan. Perlu diketahui  juga bahwa pelayanan menjadi faktor kunci tingkat kepuasan konsumen. Konsumen dapat  memutuskan membeli tidaknya suatu produk bergantung pada pelayanan yang diberikan. Mau  menerima kritik, pendapat dan saran yang membangun untuk meningkatkan kualitas produk dan  layanan akan membuat konsumen menjadi nyaman saat menggunakan produk yang ditawarkan.

3. Harga yang Sepadan

Bagaimanapun juga harga berpengaruh terhadap kepuasan dan ekspektasi pelanggan. Untuk menentukan harga ini cukup sulit. Tentunya produk yang berkualitas dengan harga terjangkaulah  yang menjadi incaran kebanyakan konsumen. Meskipun demikian, dalam menentukan harga Anda  harus mempertimbangkan harga bahan baku, tingkat kesulitan dalam proses pembuatan, operasional  dan tentunya permintaan pasar akan produk yang Anda produksi.

4. Strategi Pemasaran

Selanjutnya ada strategi pemasaran yang berpengaruh terhadap kepuasan konsumen lainnya. Strategi  pemasaran yang tepat berpengaruh juga terhadap kepuasan konsumen. Terutama jika terdapat adanya diskon ataupun promo-promo lainnya. Di sini konsumen akan merasa mendapatkan keuntungan yang  banyak karena adanya promo dan diskon. Begitu juga dengan pebisnis atau penjual akan memperoleh  peningkatan omzet karena penjualan yang meningkat.

5. Emosional

Faktor kepuasan juga bisa dilihat dari emosional konsumen. Ada perasaan puas karena telah menggunakan produk tersebut karena kualitasnya dan memberi manfaat jangka panjang. Ada juga  yang merasa bangga dengan menggunakan brand atau merk suatu produk. Biasanya hal ini  dipengaruhi oleh brand awareness.

6. Kemudahan

Terakhir adalah kemudahan dalam mendapatkan sebuah produk. Baik secara offline ataupun online. Kemudahan ini termasuk dalam masalah refunds, tukar size ataupun layanan yang bisa menjadi  bagian keunggulan atas produk dan layanan yang Anda berikan.

Cara Mengukur Kepuasan Konsumen

Salah satu cara untuk mengetahui sejauh mana kepuasan konsumen, pelaku bisnis harus mengukur tingkat kepuasan para konsumen dengan metode yang tepat. Dari sini seorang pelaku bisnis bisa memperoleh wawasan tentang preferensi pelanggan dan kebutuhannya. Berikut cara yang bisa digunakan untuk mengukur tingkat kepuasan pelanggan.

1. Analisis Net Promoter Score

Net Promotor Score atau NPS adalah pengumpulan dan pengolahan data skor yang diberikan oleh pelanggan. Dengan adanya NPS ini pelaku usaha dapat mengetahui tingkat loyalitas konsumen secara keseluruhan. Di samping itu juga membantu mengidentifikasi area yang harus diperbaiki guna meningkatkan loyalitas konsumen.

2. Pantau Ulasan dan Penilaian Konsumen

Kepuasan konsumen juga bisa dilihat dari ulasan dan penilaian konsumen terhadap produk dan  layanan yang diberikan. Pelaku bisnis dapat memantau ulasan dan penilaian mereka dari berbagai  platform marketing yang digunakan. Dengan melihat ulasan konsumen akan menambah wawasan bagi  pelaku bisnis.

3. Lacak Keluhan Konsumen

Tidak kalah penting untuk mengukur kepuasan konsumen dengan melacak keluhan para konsumen. Catat apa saja yang menjadi keluhan mereka dan berikan penyelesaian yang tepat. Hal semacam ini akan membantu konsumen meningkatkan pengalaman dalam berbelanja.

4. Pantau Tingkat Repeat order dan Retensi

Tingkat kepuasan juga bisa dilihat dari frekuensi pembelian ulang sebuah produk atau repeat order.  Jika ada pelanggan yang melakukan pembelian ulang dengan jangka waktu yang panjang maka dapat disimpulkan bahwa konsumen tersebut puas dengan produk dan layanan yang ditawarkan.

5. Kumpulkan Umpan Balik dan Saran Konsumen

Pelaku bisnis bisa menggunakan formulir atau Gform untuk mendapatkan umpan balik dan saran dari konsumen untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan produk. Untuk selanjutnya dilakukan  perbaikan.

6. Ukur Tingkat Loyalitas Konsumen

Mengukur tingkat loyalitas dari konsumen dapat diamati dari tingkat rekomendasi dan juga frekuensi pembelian. Dari sini pula dapat diketahui seberapa kuat hubungan pelaku bisnis dengan   konsumennya.

7. Gunakan Indeks Kepuasan Konsumen

Cara lain adalah dengan menggunakan indeks kepuasan konsumen yang mampu mengukur kepuasan konsumen secara menyeluruh.

8. Lakukan survei

Terakhir menggunakan cara yang paling umum yaitu dengan menggunakan survei. Survei bisa  dilakukan melalui email, kuosioner ataupun melalui kegiatan wawancara.

Kesimpulan

Dengan mengetahui dan memahami faktor penentu kepuasan konsumen dan cara mengukurnya akan mempermudah pelaku bisnis untuk memperbaiki kekurangan produk dan layanannya. Menentukan  strategi yang tepat sehingga dapat mendongkrak kesuksesan bisnis.