Roikhatuz Zaroh
Penulis Indscript
Disadari atau tidak, memiliki utang akan berpengaruh pada keadaan finansial dan menjadi beban tersendiri. Apalagi jika kita tidak mampu untuk mengelolanya dengan baik. Maka akan sulit untuk meraih yang namanya financial freedom.
Banyaknya pinjaman online juga menjadi salah satu penyebab seseorang berutang karena kemudahannya. Tak heran jika banyak pemberitaan yang menginformasikan jika utang terbanyak didominasi oleh generasi milenial dan gen Z. pasalnya kedua generasi inilah yang berada pada tahap usia produktif bekerja.
Memiliki utang tidak dilarang, namun perlu diingat agar mampu mengelolanya dengan baik dan bijak. Artikel kali ini akan membahas betapa pentingnya pengelolaan utang dengan bijak dan bagaimana strategi untuk melunasi utang dengan cepat. Simak informasinya!
Contents
Mengapa Perlu Mengelola Utang dengan Bijak?
Utang perlu dikelola dengan bijak dengan berbagai pertimbangan karena melihat dari aspek krusial utang itu sendiri bagi keuangan keluarga ataupun bisnis. Hal ini penting karena bukan sekadar tanggung jawab dan kewajiban untuk melunasi utang semata. Namun, berdampak besar terhadap keuangan jangka panjang. Setidaknya poin berikut menjadi alasan mengapa harus mengelola utang dengan sangat bijak.
1. Mengurangi dan Mencegah Beban Keuangan
Seseorang yang mampu mengelola utang dengan baik akan mengurangi dan mencegah beban keuangan yang berlebih. Semisal pembayaran utang yang tidak melebihi batas kemampuan finansial sehingga masih dapat mengatasi persoalan keuangan yang tidak terduga.
2. Membangun Reputasi Keuangan
Mengelola utang dengan baik berarti disiplin dalam melakukan pembayaran secara tepat waktu. Tentunya hal ini akan membuat cacatan kredit Anda menjadi positif dan baik jika berencana ingin mendapatkan pinjaman.
3. Mampu Meningkatkan Peluang Investasi
Setidaknya jika utang dikelola dengan bijak dan baik akan mempercepat proses melunasinya dan kesempatan untuk melakukan investasi jauh lebih besar.
4. Memaksimalkan Penggunaan Dana
Dengan mengetahui berapa besaran utang yang harus dibayarkan akan lebih optimal dalam penggunaan dana. Anda bisa mengalokasikan penggunaan dan secara cerdas sehingga tidak ada pemborosan dalam penggunaan uang.
5. Menjaga Kesehatan Mental dan Emosional
Kondisi finansial berpengaruh besar terhadap mental dan emosi seseorang. Seseorang yang dalam pengelolaan utangnya kurang baik tentu akan berpengaruh terhadap kondisi finansialnya yang mana dapat membuat seseorang mengalami tekanan psikologis, stress dan kecemasan. Lain halnya jika kondisi finansial baik akan menghindarkan seseorang dari beban mental, kesejahteraan psikologis dan menenangkan pikiran.
6. Menghindari Dampak Buruknya
Utang yang tidak terkontrol dapat berdampak buruk pada kondisi finansial secara keseluruhan dan juga berdampak pada hubungan dengan pasangan atau keluarga.
7. Mandiri Secara Finansial.
Dapat mengelola utang dengan bijak, bisa menjadi langkah awal yang baik dalam mengelola perencanaan keuangan karena Anda memegang kendali penuh terhadap kewajiban finansial yang menjadi tanggung jawab. Anda bisa lebih mandiri dalam mengambil Keputusan finansial baik jangka pendek maupun jangka panjang.
Strategi Melunasi Utang yang Bisa Diterapkan
Dibutuhkan sebuah komitmen, niat yang sungguh-sungguh dan konsistensi agar utang bisa segera lunas. Tidak hanya itu, ada hal teknis lainnya yang perlu diketahui agar lebih mudah dalam melunasi utang. Salah satunya strategi dalam melunasi utang sebagaimana berikut.
1. Melakukan Evaluasi Terhadap Jenis Utang
Hal pertama yang perlu dilakukan adalah dengan melakukan evaluasi terhadap jenis utang. Lakukan identifikasi utang prioritas. Mana yang harus didahulukan untuk dilunasi. Pahami tingkat suku bunga utang dan dahulukan untuk melunasi utang yang memiliki suku bunga tinggi.
2. Membuat Rencana Anggaran yang Realistis
Selanjutnya bisa membuat rencana anggaran yang realistis dengan pendapatan yang diterima. Tinjau kembali pendapatan dan pengeluaran sehingga dapat mengoptimalkan anggaran yang dialokasikan untuk pembayaran utang. Kurangi pengeluaran yang tidak penting dan alokasikan dananya untuk membayar utang agar lebih cepat lunas.
3. Pertimbangkan untuk Melakukan Konsolidasi Utang
Jika jumlah utang yang dimiliki sangat banyak, Anda bisa mencoba melakukan strategi konsolidasi utang. Strategi ini mencoba menggabungkan beberapa utang yang dimiliki menjadi satu pinjaman yang memiliki tingkat suku bunga yang rendah.
Pilih lembaga yang dirasa tepat untuk meminjamkan dana konsolidasi. Selanjutnya Anda bisa mempertimbangkan apakah ingin mengelolanya secara mandiri atau menyerahkan ke professional. Pertimbangkan dari segi manfaat, biaya dan risiko dari keduanya.
4. Cobalah untuk Melakukan Negosiasi Pembayaran
Pada tahap ini Anda bisa berdiskusi dengan kreditur untuk melakukan negosiasi pembayaran. Anda bisa menjelaskan kondisi keuangan yang dialami dan bernegosiasi tentang pembayaran yang adil untuk kedua pihak.
5. Cari penghasilan Tambahan
Terakhir Anda dapat mencari pekerjaan sampingan untuk menambah penghasilan. Alokasikan penghasilan tambahan ini untuk membayar utang.
Kesimpulan
Dibutuhkan strategi yang tepat dalam mengelola utang dengan bijak agar kondisi keuangan semakin
membaik. Tidak hanya sebatas niat semata untuk melunasi utang, akan tetapi butuh tindakan nyata
untuk mewujudkannya.