Sudahkah Anda membaca artikel sebelumnya yang berjudul 2 Cara Menerbitkan Buku Gratis Lewat Penerbit Mayor. Selanjutnya, Anda harus siapkan diri menjadi penulis. Banyak orang yang mengaku ingin menjadi penulis tapi merasa tak punya bakat. Ada pula yang berkata kalau ingin menerbitkan buku tetapi merasa tidak memiliki waktu untuk menulis. Untuk itu, Anda perlu mengetahui siapa saja yang bisa menjadi penulis seperti artikel berikut ini.
Satu, para pelaku usaha dapat menjadi penulis dengan menerbitkan buku mengenai bisnis.
Temanya bisa seputar berbagi cerita inspiratif mengenai proses jatuh bangun mengembangkan bisnisnya, rahasia agar sukses berbisnis, bisnis apa saja yang tidak akan pernah mati, apa saja yang harus dilakukan pebisnis dalam mencari inovasi, dan masih banyak lagi.
Dua, para akademisi juga dapat menulis buku.
Antara lain menulis buku pelajaran sesuai bidang minatnya, menulis buku soal mata kuliah yang diajarkannya, jurnal kuliah, hingga kehidupan di dalam sekolah atau kampus yang menarik dan tidak diketahui oleh banyak orang.
Tiga, pada profesional, seperti CEO perusahaan, direktur, atau komisaris perusahaan dapat berbagi pengalaman lewat buku.
Anda dapat menulis kisah pribadi dari titik nol hingga meraih posisi penting. Anda perlu menjelaskan mulai masa kecil yang bertolakbelakang dengan kehidupan saat ini, apa saja kerja keras yang pernah dilakukan, hingga pencapaian yang pernah diraih. Cerita tersebut tentu digemari banyak pembaca karena dapat sebagai contoh agar meraih kesuksesan.
Empat, bahkan Anda yang masih pelajar atau mahasiswa juga dapat menjadi penulis.
Ide cerita yang bisa diangkat adalah kisah galau diri sendiri yang tertuang dalam novel, pengalaman lucu sehingga dapat menulis buku komedi. Pengalaman menyeramkan yang dapat menjelma menjadi buku horor.
Maka, apapun profesi Anda, baik itu mahasiswa, penulis, pebisnis, konsultan, karyawan, pemimpin perusahaan, dan yang lainnya, punya kesempatan yang sama untuk menjadi penulis. Ini saatnya Anda berani terjun langsung membuat dan menunjukkan karya tulisan. Ini saatnya Anda berkata, “Ya! Aku pasti bisa jadi penulis!”
Agar terus bersemangat belajar menjadi penulis, maka catat kegiatan “menulis setiap hari” di Agenda Remaja Prestatif. Isinya apa aja sih? Ada catatan khusus tugas sekolah, tugas rumah, tugas untuk diri sendiri, rasa syukur hari ini agar selalu bahagia, rasa sedih hari ini agar jadi pelajaran, keburukanku dan kebaikanku untuk belajar melakukan evaluasi diri, hingga kata mutiara sebagai media belajar menulis.
Agenda Remaja Prestatif bagaikan sahabat anak muda yang ingin mengisi masa mudanya dengan hal-hal positif. Anda bisa mencatat tugas harian, rasa syukur, hingga pengalaman pahit agar tidak mengulangi kesalahan yang sama. Bisa digunakan untuk anak sendiri atau kado menarik. Informasi mengenai Agenda Remaja Prestatif bisa KLIK DI SINI.
Anda punya pertanyaan apa soal bisnis atau menulis? Silahkan tulis di komentar akan kami jawab lewat artikel berikutnya.