Editor adalah salah satu pihak yang memperbaiki isi naskah penulis agar hasil tulisannya kian memikat pembaca. Editor harusnya dapat menjadi partner penulis agar isi bukunya makin menarik. Untuk itu, editor harus mengetahui hal-hal yang berikut ini. Bahkan bagi calon editor juga dapat membacanya agar mendapatkan pengetahuan lebih mengenai menjadi editor.
TIPS EDITOR
- Bagi yang ingin menjadi editor wajib mengetahui seputar ejaan yang disempurnakan (EYD).
Antara lain, kapan harus menggunakan huruf kapital, bagaimana penggunaan spasi yang tepat, ejaan setiap kata yang sesuai dengan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), dan masih banyak lagi. Ada baiknya Anda juga memiliki KBBI sebagai panduan dalam menjadi editor.
Dua, Anda harus tahu perkembangan buku terkini.
Anda harus paham tema buku apa yang tengah banyak diminati oleh pembaca, segmen yang bagaimana agar sesuai dengan isi buku, genre buku apa yang saat ini sedang booming, dan yang lainnya. Hal tersebut juga dapat menjadi acuan dalam memberikan penilaian naskah yang masuk atau dalam proses editing nantinya.
Tiga, editor juga harus mengenal beberapa penulis, komunitas menulis, serta bidang penulisan secara luas.
Dengan harapan, editor juga dapat memberikan saran penulis mana yang cocok untuk menulis tema tertentu. Tidak jarang, tema buku justru berasal dari editor. Semakin banyak mengenal penulis buku bisa menambah wawasan.
Editor juga bisa menjadi penulis buku. Apalagi setiap orang punya pengalaman tersendiri, dan bisa jadi sangat menarik bagi orang lain, atau bisa berbagi hikmah kepada orang lain. Caranya? Ya menulis buku dan mudahnya diterbitkan melalui di BUKUIN aja! Untuk memudahkan penulis (pemula) maka sudah ada layouter, editor, desainer cover, dan lainnya. Bagi yang belum ada naskah bisa memulai dari nol dengan mengikuti kelas menulis dari Indscript. Ibaratnya, BUKUIN aja! adalah sahabat semua orang yang suka menulis. Informasi mengenai BUKUIN AJA! bisa ke Miss Indscript ya.