Sebelumnya, Anda harus sudah membaca artikel yang berjudul 6 Kebiasaan Pengusaha Sukses yang Bisa Ditiru, karena kebiasaan sederhana tersebut bisa dilakukan di rumah dan berdampak positif bagi bisnisnya. Selain itu, bagi Anda yang memutusken berbisnis bersama pasangan, tentu punya trik tersendiri agar hubungan keluarga dan bisnis tetap harmonis. Berikut ini tipsnya:
Yang pertama adalah tentukan bagian masing-masing.
Dalam berbisnis, Anda akan memegang hal apa, dan suami akan bertugas di bidang apa? Usahakan harus memutuskan hal ini sebelum mulai berbisnis, agar Anda bisa fokus di bidang apa, sementara suami juga bisa fokus dalam hal apa. Maka, keduanya saling membantu agar bisnis berkembang.
Misalnya, Anda bagian promosi karena memang cenderung lincah berkenalan dengan orang baru. Sementara suami lebih ke keuangan karena karakternya yang detail dan lebih suka “di belakang layar”. Jadi, tentukan versi Anda, yaitu Anda akan memilih bidang apa? Lalu suami fokus di bagian apa? Usahakan tidak mencampuri bidang lainnya di kemudian hari.
Yang kedua adalah bedakan antara masalah pribadi dengan bisnis.
Ketika Anda dan suami tengah mengelola bisnis, maka lupakan sejenak mengenai masalah keluarga agar fokus mengembangkan usaha. Begitu pula ketika Anda dan suami punya masalah bisnis, lalu pada jam keluarga harus tidak mengungkit hal itu dahulu tapi fokus bersama anak-anak dulu.
Contohnya, Anda punya masalah promosi yang tidak tepat sehingga sepi closing, maka ketika makan keluarga bersama anak-anak tetap bicarakan mengenal kegiatan anak-anak, rencana kegiatan bersama keluarga, dan tidak membahas mengenai masalah promosi tersebut dulu. Begitu pula ketika berbisnis tidak mengungkit masalah anak yang sering rewel misalnya agar bisa fokus berbisnis dulu.
Mengenai promosi, memang menjadi ujung tombak berbisnis. Padahal Anda bisa memaksimaklan facebook (FB) untuk promosi. Yang perlu Anda lakukan adalah mencari ilmu dulu lalu segera action.
Suka nyetatus atau chatting di facebook? Tahu nggak kalau dari facebook personal bisa mendatangkan closing? Semua akan dipelajari di Learn All About Facebook (LAAF) dari Indscript, karena akan belajar nyetatus asyik, branding, follow up di FB, dan bonus materi lainnya. Soalnya, jualan di FB itu butuh konten dan flyer tersendiri biar bikin teman FB nggak terasa digiring buat beli jualan Anda. Tenang, triknya juga cocok buat kalangan ibu rumah tangga (IRT) karena mudah banget.
Informasi mengenai training LAAF bisa ke Miss Indscript KLIK DI SINI.