Jika di artikel sebelumnya yang berjudul 5 Cara Promosi Bisnis yang Mudah Dilakukan, maka salah satunya menuntut pebisnis harus belajar menulis promosi juga. Kegiatan tulis-menulis sudah menjadi bagian dari bidang bisnis. Sebut saja tulisan untuk label produk, tulisan pada brosur perusahaan, tulisan iklan, dan masih banyak lagi. Maka, sebagai pebisnis harusnya juga belajar bagaimana menghasilkan tulisan yang menarik. Terlebih, tulisan adalah salah satu alat untuk mengembangkan usahanya.
Pertama, menulis di media sosial.
Dewasa ini, hampir seluruh pebisnis tentu memiliki akun media sosial. Salah satunya Anda gunakan untuk membuat status, menulis tweet, caption foto, dan yang lainnya. Ada baiknya memanfaatkan media tersebut sebagai promosi. Untuk itu, diperlukan ilmu khusus agar dapat menghasilkan status yang menarik, bersifat persuasif, sehingga berhasil menggiring friendlists sebagai konsumen Anda.
Kedua, menulis di website.
Selain media sosial, setiap pebisnis juga memiliki website pribadi atau perusahaan. Fungsinya sebagai pusat informasi mengenai Anda, produk atau jasa Anda, dan detail perusahaan. Untuk memaksimalkan kehadiran website, baiknya rajin mengisi dengan tulisan yang menarik. Tujuannya agar makin banyak pengunjung website Anda, sehingga info mengenai bisnis tersebut kian menyebar luas.
Ketiga, menulis di press release.
Tidak ketinggalan, Anda juga harus membaca terlebih dahulu setiap press release yang akan disebar ke media. Pastikan kalau informasi di dalamnya akurat, pemilihan katanya tepat, dan berhasil membuat calon konsumen tertarik. Perlu diketahui, menulis untuk media cetak tentu berbeda dengan gaya penulisan di artikel website. Baik itu pilihan kata, penyampaian, dan panjangnya.
Empat, menulis di proposal bisnis.
Selain itu, dalam menulis proposal bisnis juga diperlukan pengetahuan khusus. Bila proposal ditujukan kepada calon investor, tentu menitikberatkan pada sejauh mana benefit yang akan didapatkan. Sedangkan jika untuk calon konsumen, lebih baik memilih gaya penulisan story telling yang secara halus mengajak agar menjadi pembeli atau pelanggan Anda.
Walau Anda merasa belum bisa menulis promosi bisnis, tidak apa-apa. Yang penting, mulai sekarang, masukkan kegiatan menulis sebagai aktivitas sehari-hari. Agar tidak lupa, catat kegiatan MENULIS di Agenda Remaja Prestatif milik Anda. Isinya apa aja sih? Ada catatan khusus tugas sekolah, tugas rumah, tugas untuk diri sendiri, rasa syukur hari ini agar selalu bahagia, rasa sedih hari ini agar jadi pelajaran, keburukanku dan kebaikanku untuk belajar melakukan evaluasi diri, hingga kata mutiara sebagai media belajar menulis.
Agenda Remaja Prestatif bagaikan sahabat anak muda yang ingin mengisi masa mudanya dengan hal-hal positif. Anda bisa mencatat tugas harian, rasa syukur, hingga pengalaman pahit agar tidak mengulangi kesalahan yang sama. Bisa digunakan untuk anak sendiri atau kado menarik. Informasi mengenai Agenda Remaja Prestatif bisa KLIK DI SINI.
Pebisnis belajar menulis? Harus itu!