Sebelumnya, Anda harus sudah membaca artikel yang berjudul 6 Kebiasaan Pengusaha Sukses yang Bisa Ditiru, karena semua kebiasaan tersebut bisa Anda lakukan hanya dari dalam rumah dan jika konsisten bisa membuat bisnisnya berkembang. Selain itu, menggeluti bisnis online memang meninggalkan kesan tersendiri, khususnya ketika harus berhadapan dengan konsumen. Namun, tidak semua sikap konsumen sangat mendukung aktivitas ibu rumah tangga (IRT). Tidak jarang, IRT akan berhadapan dengan konsumen yang cerewet. Walaupun begitu, Anda tetap hindari hal-hal berikut ini saat menghadapi para konsumen.
Yang pertama adalah jangan bersikap galak kepada konsumen.
Beberapa konsumen ada yang suka bertanya banyak terlebih dahulu tapi akhirnya tidak jadi membeli. Bisa juga, konsumen ingin membandingkan dengan kompetitor. Kalau perlu tunjukkan website untuk informasi lengkap sehingga konsumen bisa membacanya sendiri. Jika batal membeli, anggap saja sebagai momen perkenalan dan siapa tahu kelak akan melakukan order.
Yang kedua adalah jangan pernah terlalu cuek dalam memberikan respon.
Karakter pembeli online adalah ingin mendapatkan respon secepatnya. Hal itu sudah menjadi konsekuensi ketika Anda berbisnis online. Namun, ketika Anda sedang masa sibuk dapat membuat status, “Maaf slow respon karena anak rewel,” dan yang lainnya. Tujuannya agar konsumen memaklumi sedikit keterlambatan respon.
Yang ketiga adalah jangan bersikap tak peduli saat barang sudah dikirim dan uang sudah diterima.
Beberapa jasa kurir ada yang terlambat melakukan pengiriman. Saat itu, konsumen cenderung komplain kepada penjual. Nah, Anda harus mau membantu dengan mengurus ke pihak jasa kurir.
Yang keempat adalah jangan lupakan promosi.
Promosi adalah ujung tombak berbisnis sehingga Anda harus tahu bagaimana melakukan promosi yang tepat. Bagi Anda yang berjualan online memang sangat mengandalkan promosi dari rumah, seperti pakai FB. Ternyata, FB juga bisa mendatangkan closing asal Anda jualan dengan cara yang tepat juga.
Suka nyetatus atau chatting di facebook? Tahu nggak kalau dari facebook personal bisa mendatangkan closing? Semua akan dipelajari di Learn All About Facebook (LAAF) dari Indscript, karena akan belajar nyetatus asyik, branding, follow up di FB, dan bonus materi lainnya. Soalnya, jualan di FB itu butuh konten dan flyer tersendiri biar bikin teman FB nggak terasa digiring buat beli jualan Anda. Tenang, triknya juga cocok buat kalangan ibu rumah tangga (IRT) karena mudah banget.
Informasi mengenai training LAAF bisa ke Miss Indscript KLIK DI SINI.
Semoga tips (bisnis atau menulis) di artikel ini bermanfaat dan Anda bisa mempraktikkan langsung agar berdampak positif juga.