Lompat ke konten
menggerakan literasi masa depan
Beranda » Blog » Menggerakan Literasi Masa Depan

Menggerakan Literasi Masa Depan

Amalia Maurizka
Penulis Indscript

Literasi adalah langkah fundamental bagi seluruh warga negara Indonesia. Secara garis besar, proses literasi  mencakup belajar secara bertahap dari awal hingg akhir. Tujuannya mengembangkan literasi baca-tulis di  wilayahnya. Dengan membaca, kita dapat mengenal dunia dan memperluas wawasan. Tidak perlu merasa tersesat  jika memiliki tujuan yang jelas. Warga negara Indonesia harus mampu berjuang tanpa mengenal kata lelah. Jika  bukan kita yang berusaha untuk kehidupan yang lebih baik, apakah kita ingin terus bergantung pada orang lain?  Jelas, itu bukanlah pilihan, karena setiap individu memiliki kebutuhan dan takdirnya masing-masing. Pada  akhirnya, kita menyadari bahwa kemandirian dan perjuangan adalah tanggung jawab pribadi.

Mengapa literasi harus berkembang? Menulis dan membaca harus berjalan seimbang. Tanpa dua keterampilan ini,  generasi masa depan tidak dapat maju dan hidup mandiri. Potensi yang dimiliki perlu digali dan dimanfaatkan  sebaik mungkin. Tingkatkan kapasitas diri dan biasakan berpikir positif. Kebiasaan yang baik akan menjadi pondasi  bagi kehidupan yang sukses dan bahagia.

Komunitas penggerak literasi adalah sebuah kelompok atau jaringan individu. Yang memiliki minat dan tujuan  bersama, dalam upaya peningkatan literasi bagi masyarakat. Tujuan dibentuknya komunitas penggerak literasi  adalah menciptakan lingkungan yang individu-individunya memiliki akses terhadap sumber daya literasi, seperti  buku-buku, artikel, majalah dan bahan bacaan lainnya.

Contents

Apa itu Penggerak Literasi Muda?

Bermutu untuk literasi Indonesia, buku bacaan yang bermutu diprogramkan oleh kementrian pendidikan,  kebudayaan dan riset teknologi. Selain itu, diharapkan komunitas penggerak literasi dapat semakin berkembang.  Meningkatkan sinergi dan kolaborasi antara pemerintah, dan komunikasi penggerak literasi di masyarakat.

Cara Menggerakan Literasi Masa Depan

  1. Cara menggerakan literasi masa depan adalah dengan banyak membaca. Membangun kepercayaan diri, dan  berani menuangkan kata-kata dalam tulisan.
  2. Sebagai calon penulis pemula, harus berani mencoba tanpa mengenal kata menyerah.
  3. Cukup memperkaya kosakata, tulisan akan menjadi lebih menarik dan nyaman dibaca.
  4. Menulis mungkin terasa seperti keterpaksaan pada awalnya, tetapi dengan konsisten ia menjadi kebiasaan  yang melekat dalam kehidupan seorang penulis, dari penulis pemula hingga menjadi penulis handal.
  5. Menulis juga merupakan salah satu cara untuk mengubah kehidupan dan masa depan yang lebih baik.
  6.  Tantangan selalu ada karena seorang penulis harus siap menerima kritik dan saran dari pembaca.
  7.  Berlatih tanpa mengenal waktu akan membantu mengalirkan ide-ide ke dalam tulisan dengan lebih mudah.
  8.  Tulisan yang dirangkai dengan baik akan penuh makna dan dapat menjadi kenangan yang  abadi.

Menebarkan Ilmu Kepenulisan

Menentukan waktu yang tepat untuk menulis bisa dilakukan dengan cara yang nyaman bagi diri sendiri. Lakukan  hal yang Anda sukai, seperti pergi ke tempat yang sejuk, karena suasana yang tenang dapat membantu  mengembalikan ide-ide menarik. Tidak perlu memaksakan diri untuk menghasilkan tulisan yang sempurna. Yang  terpenting adalah memiliki inspirasi dan menyisipkan hikmah dalam setiap karya.

Literasi yang dianggap sepele sebenarnya memiliki makna besar bagi generasi mendatang. Sebuah tulisan dapat  menjadi kenangan abadi ketika penulisnya telah tiada. Pembaca akan mengenang dan mengambil pelajaran dari  karya tersebut. Menjadikannya cerminan dalam kehidupan mereka. Oleh karena itu, tebarkan keterampilan menulis  agar dapat berkembang dan memberikan manfaat di seluruh dunia.

Spirit Penulis

Menulis secara pribadi membutuhkan ketenangan dan jiwa yang bebas dari beban. Lakukan dengan senang hati  agar tulisan mengalir dengan alami. Menulis juga bisa menjadi sarana untuk meluapkan berbagai perasaan, kecewa,  sedih, hingga harapan yang belum terwujud.

Semangat menulis bisa datang dari mana saja, termasuk dari kisah orang penyandang disabilitas yang memulai  perjalanannya dengan merangkai kata-kata sederhana. Meski, awalnya terasa seperti keterpaksaan, ia terus berlatih  dan berproses hingga rasa percaya diri tumbuh, menjadi penyemangat dalam berkarya. Seiringnya berjalannya  waktu, dengan penuh harapan, ia akhirnya berhasil menerbitkan sebuah buku berjudul SABAR TIADA BATAS.

Tak pernah terbayangkan sebelumnya, ia bergabung dengan Indscript. Dengan mengikuti arahan mentor, kini ia  semakin produktif menulis setiap hari. Tanpa mengenal kata menyerah dan dukungan penuh dari tim Indscript. Ia  terus berkembang sebagai penulis yang lebih baik.

Kesimpulan

Menulis adalah hal terpenting untuk generasi penerus. Karena selain menjadi karya tulisan, bisa  menjadi jalan  kebaikan bagi seorang penulis. Tetaplah mempertahankan literas di masa yang akan mendatang. Tentu saja bangsa negara Indonesia akan lebih maju.