Siti Hajar Hutasuhut
Penulis Indscript
Dalam era digital yang terus berkembang, melindungi privasi digital menjadi semakin penting. Dengan banyaknya aktivitas online dan informasi yang kita bagikan secara online, penting bagi kita untuk tetap mampu menentukan batasan kehidupan digital kita. Aktivitas online merupakan hal yang sangat biasa saat ini seperti berbelanja online hingga berkomunikasi.
Meskipun banyak orang yang sudah memiliki tip dan triknya sendiri dalam melindungi privasi digital mereka, kita perlu meningkatkan kesadaran dan mengambil langkah-langkah proaktif untuk menjaga informasi pribadi kita tetap aman. Perlindungan privasi digital menjadi suatu keharusan yang tidak bisa dielakkan.
Contents
Pentingnya Melindungi Privasi Digital
Penyalahgunaan, pencurian, serta penjualan data pribadi adalah suatu hal yang bisa terjadi kepada Anda, jika tidak melindungi privasi digital secara proaktif. Karena hal itu disebabkan oleh kelemahan sistem, kurangnya pengawasan sehingga data pribadi kita bisa disalahgunakan hingga mengakibatkan kerugian bagi pemilik data.
Beberapa contoh kasus dalam penyalahgunaan data pribadi yang sering kita dengar adalah berupa pinjaman online yaitu merujuk pada proses pemberian pinjaman online uang yang dilakukan secara daring melalui platform atau situs web, transportasi online dan penyalinan data informasi kartu ATM nasabah (skimming).
Berdasarkan contoh kasus di atas dapat disimpulkan bahwa data pribadi yang diberikan untuk berbagai kepentingan sangat rentan untuk disalahgunakan. Begitu mengerikannya penyalahgunaan data pribadi, sehingga setiap orang harus paham bagaimana upaya yang dapat dilakukan untuk melindungi privasi digital masing- masing.
1. Gunakan Pengelola Kata Sandi
Mengingat kata sandi atau password adalah garis pertahanan pertama dalam melawan peretas, jadi jangan pernah menggunakan kata sandi yang mudah ditebak. Namun, bagi sebagian orang untuk mengingat kata sandi itu tidaklah gampang. Untuk lebih baiknya gunakan alat atau aplikasi yang dirancang untuk menyimpan dan mengelola kata sandi Anda secara aman. Fungsinya mencakup penyimpanan kata sandi yang kuat dan unik untuk setiap akun.
2. Autentikasi Dua Faktor (2FA)
Autentikasi dua faktor merupakan perlindungan ekstra yang digunakan untuk memastikan keamanan akun online di luar username dan password. Metode keamanan yang memerlukan dua langkah berbeda untuk memverifikasi identitas pengguna sebelum memberi akses ke suatu akun atau sistem. Ketika Anda masuk ke akun dengan 2FA yang diaktifkan, setelah memasukkan sandi, Anda perlu memasukkan kode yang dikirimkan ke ponsel Anda.
3. Perbaharui Perangkat Lunak Secara Rutin
Melakukan pembaharuan perangkat lunak secara rutin sangat penting untuk menjaga keamanan perangkat Anda. Dengan menginstal pembaharuan keamanan, dapat melindungi perangkat dari ancaman keamanan yang mungkin di eksploitasi oleh pihak jahat. Oleh karena itu, memastikan perangkat lunak selalu diperbaharui secara rutin adalah langkah yang bijaksana.
4. Menggunakan Incognito Mode
Adalah fitur yang tersedia di sebagian besar browser web yang memungkinkan pengguna menjelajah internet tanpa menyimpan riwayat penelusuran atau data pribadi lainnya. Seperti kita tahu, bahwa setiap browser dapat menyimpan histori dan password, di mana hal ini bisa membuat akun Anda rentan terhadap ancaman peretasan. Saat mode incognito diaktifkan, browser tidak menyimpan informasi apapun setelah pengguna menutup tab.
5. Waspadai Wifi Umum
Berhati-hati saat terhubung ke jaringan nirkabel yang disediakan di tempat-tempat umum seperti kafe, hotel atau bandara. Jaringan wifi umum dapat rentan terhadap serangan, karena hacker bisa saja mengakses data pribadi kita melalui jaringan tersebut. Oleh karena itu, perlu meningkatkan keamanan saat menggunakan wifi umum.
Kesimpulan
Untuk menghindari hal-hal yang merugikan Anda sebaiknya lebih berhati-hati dan waspada serta menerapkan tindakan keamanan. Dengan menerapkan cara-cara yang telah dijabarkan di atas, keamanan akun akan menjadi lebih kuat dan tidak gampang untuk diretas.