Lompat ke konten
tips mendidik anak autisme
Beranda » Blog » Tips Mendidik Anak Autisme

Tips Mendidik Anak Autisme

Roikhatuz Zaroh
Penulis Indscript

Mendidik anak dengan autisme pada dasarnya sama dengan kebanyakan anak lainnya. Hanya saja dalam menghadapi tantangan pengasuhannya membutuhkan kesabaran yang lebih. Memahami  perilaku dan karakter menjadi kunci utama dalam mendidik anak dengan autisme. Artikel kali ini  akan membahas tentang bagaimana cara mendidik anak dengan autisme agar dapat bertumbuh dan  berkembang sesuai dengan potensinya. Simak ulasannya sebagaimana berikut.

Contents

Mengenal Anak Autisme

Masih banyak orang tua yang belum paham bagaimana menangani dan mendidik anak autis. Dalam penanganannya anak autis lebih banyak membutuhkan bantuan untuk beradaptasi dengan lingkungannya. Anak dengan autisme atau gangguan spektrum autis mengalami kelainan fungsi  otak dan saraf dimana akan memengaruhi proses berpikir dan perilakunya. Autisme sendiri  bukanlah suatu penyakit. Hanya saja sebuah kondisi otak bekerja dengan cara yang berbeda  dari kebanyakan cara kerja otak pada umumnya.

Pada umumnya anak autis ditandai dengan adanya gangguan berkomunikasi atau sulit untuk berkomunikasi. Selain itu juga memiliki gangguan saat berinteraksi sosial dan kondisi seperti ini  hanya bisa didiagnosis oleh dokter atau psikolog. Apakah anak mengalami gangguan autis atau  tidak.

Biasanya anak dengan autisme sensitif terhadap rangsangan cahaya, punya perilaku yang berulang, terpaku pada benda dan rutinitas tertentu. Hal seperti perlu dipahami oleh orang tua agar lebih  mudah dalam mendidik mereka.

Gaya Pengasuhan untuk Anak Autisme

Dalam parenting kita mengenal beberapa gaya pengasuhan. Authoritative parenting disebut sebagai gaya yang tepat uuntuk mengasuh anak dengan autism. Gaya parenting ini menitikberatkan pada  model pengasuhan dan mendidik dengan cara menghargai setiap karakter yang dimiliki anak autis  sekaligus menanamkan nilai-nilai sosial.

Intinya anak diberi pengertian, pemahaman dan arahan tentang batasan perilaku. Ajari anak  tentang perilaku apa saja yang diperbolehkan dan perilaku apa saja yang tidak diperbolehkan. Selain  itu berikan anak kebebasan untuk mengutarakan pendapat dan menghargainya. Jelaskan  juga bahwa dirinya berbeda dari lainnya dengan segala kelebihan dan kekurangannya.

Orang tua  juga dituntut untuk mencari sumber masalah yang membuat mereka tidak nyaman, kemudian perlahan-lahan mengajari anak secara bertahap untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Hal lain yang menjadi tantangan adalah saat mereka sedang berada dalam mode tantrum. Sedikit  tips untuk orang tua jika anak autis mengalami tantrum. Hal berikut bisa diterapkan.

  • Cari tahu hal apa yang membuat anak menjadi tidak nyaman dan hal yang memicu mereka
    menjadi tantrum.
  • Bawa anak yang sedang tantrum ke tempat yang lebih nyaman agar dapat meluapkan atau
    menyalurkan emosinya dahulu.
  • Coba tenangkan dengan audio atau gambar karena biasanya anak autis akan lebih mudah
    ditenangkan menggunakan media tersebut.

Tips Mendidik Anak dengan Autisme

Kebanyakan orang tua, khususnya di Indonesia masih banyak yang belum mengerti bagaimana cara
mengasuh, menangani dan mendidik anak-anak istimewa ini. Berikut adalah tips yang bisa orang tua lakukan untuk mendidik anak autisme.

1. Kenali Karakter Setiap Anak Autisme

Penting bagi orang tua untuk mengenali karakter anak autis dengan cara berkonsultasi dengan  psikolog atau dokter agar bisa mendidik anak dengan tepat. Hal ini juga bertujuan untuk menggali  minat serta bakatnya agar potensi yang dimiiliki dapat berkembang menjadi suatu kelebihan yang  dimilikinya. Jika tidak cukup dana untuk ke dokter atau psikolog, bisa juga dengan membaca  berbagai informasi yang ada di buku atau situs internet yang sudah banyak mengulas tentang anak  autism dari ahli atau sumber yang dapat dipercaya.

2. Berpikir Kreatif dan Positif

Berpikirlah positif dari setiap kondisi yang ada. Pasti ada hikmah dari setiap tantangan yang  dihadapi. Fokus pada kelebihan anak dan mencari solusi dari setiap masalah yang dihadapi sang  anak. Di samping itu orang tua juga harus berpikir kreatif agar anak paham dengan apa yang  diajarkan.

3. Bangun Support Network yang Baik

Tips selanjutnya untuk mengasuh dan mendidik anak autis adalah dengan membangun support sistem yang baik diantara anggota keluarga. Orang tua juga perlu bergabung dengan komunitas  online sesama orang tua dengan anak autis guna berbagi pengalaman dan berbagi informasi terkait  pengasuhan anak dengan autisme. Dengan bergabung bersama dengan komunitas secara tidak  langsung bisa menjaga asa, positive vibes dan orang tua tidak akan merasa berjalan sendiri. Ada  banyak orang yang juga berjuang untuk anak autisnya.

4. Latih Kesabaran diantara Anggota Keluarga

Sama dengan anak lainnya, mendidik anak autis membutuhkan kesabaran ekstra dari orangtuanya. Untuk itu, berusahalah tetap tenang dalam menghadapi tingkah lakunya. Jika Anda merasa emosi, cobalah untuk mengambil nafas dalam-dalam sambil memejamkan mata. Usahakan orang tua  tenang terlebih dahulu sebelum menenangkan anak. Tindakan kalem orang tua seperti ini lama  kelamaan akan dijadikan contoh oleh anak dalam menghadapi masalah.

5. Cari Bakat dan Minat Anak Autis

Kebanyakan anak autis memiliki IQ diatas rata-rata. Orang tua bisa lebih mencari dan menggali  bakat dan minatnya sehingga dapat berfokus untuk mengembangkan potensinya tersebut.

6. Buat Jadwal Kegiatan dengan Teratur

Biasanya akan autis akan bersikap negatif terhadap hal yang tidak biasa dilakukan, terhadap orang asing dan juga pada hal-hal yang tidak mereka mengerti. Oleh karena itu membuat jadwal kegiatan  dengan teratur akan membantu anak autis merasa lebih nyaman dan aman sehingga mudah  beradaptasi dengan lingkungan.

Penutup

Demikianlah sedikit informasi terkait tips mendidik anak autisme. Masih banyak hal lain yang bisa  dicoba seperti mencoba homeschooling untuk pendidikannya ataupun memberitahukan kondisi  anak ke sekolah saat memutuskan untuk menyekolahkannya di sekolahan umum.